Selasa, 06 Juni 2023

Harus ada seseorang yang menyelesaikannya

Aku tidur dengan rasa jengkel malam sebelumnya. Dan memang tidak menyegarkan ketika bangun hari ini. Sebenarnya aku relatif 'bebas' hari ini, tapi aku mesti ke tempat kerja karena ada urusan yang mesti diselesaikan gara-gara keteledoran yang bukan salahku. Ini juga menyebalkan, karena ini seperti membereskan berantakan sisa makan orang. Tapi sekali lagi, aku malas berselisih dengan siapapun, mau tidak mau aku coba selesaikan.

Aku bertemu dengan Pa Asep di kantor. Pa Asep memintaku  membantu pengambilan video untuk persyaratan salah satu anggota sanggar yang akan melaju ke tingkat provinsi. Aku mengiyakan saja.. Karena tidak ada kegiatan juga selain membereskan hal yang tadi, urusan berhubungan dengan IT begini memang biasanya aku yang mengerjakan di sanggar.

Menunggu Pa Asep yang melatih pertunjukkan di Cilenga, aku, Ijal dan Azka membereskan ruangan di sebelah tempat biasa aku berkegiatan. Dulunya ini kugunakan sebagai dance lab. Setelah membereskan ini, aku baru ingat aku harus menginap di rumah uwa. Karena yang biasa menginap disni berhalangan hari ini.
Akhirnya lagi-lagi, aku mesti membereskan hal yang bukan jadi masalahku. Aku harus meminjam kamera, mengarahkan secara singkat penggunaan kamera, penggunaan software perekam suara di komputer pada Rijal. Aku jadi tidak enak pada Pa Asep karena malah jadi tidak bisa membantunya malam ini. 

Rencanaku untuk berkebun kuganti dengan merancang ilustrasi untuk cover novel Jojo, aku agak tidak bisa berfikir. Karena semua sibuk dan aku malah menggambar. Akhirnya aku hanya membuat satu elemen dekoratif saja, yang menurutku tidak pas juga dengan apa yang diminta Jojo.

Cep Thoriq berkunjung sore hari. Dia membawa beberapa cerita pada waktu-waktu kita tidak bertemu beberapa minggu ini. Dia juga membawakanku kopi dan memilihkanku yang kiranya aku sukai. Aku bukan tipe pengopi yang pro, tapi kopi black wine ini memang enak. Ini agak menyegarkan kepalaku yang agak rungsing.

Marchalla Silalahi. Kucing di rumah yang meskipun lucu tapi wajahnya kadang menyebalkan 😑. Melewat maghrib, aku pulang karena harus bergegas ke rumah uwa. Pa Asep lupa membawa kostum untuk Azka take perform video, aku jadi bongkar lemari juga. Tapi yah.. Itung-itung udunan, aku tidak bisa membantu malam ini.. Tidak lama dari itu juga Rijal kembali menghubungiku karena ada masalah di bagian recording. Jadinya aku memintanya untuk datang ke rumah uwa saja..

Jalan raya timur malam hari.

Kembali ke kamar ini. Ini pernah ku tempati lama. Sampai ku benahi sedimikian rupa. Tempat ini sebenarnya cukup nyaman. Tapi tidak cocok untukku yang berisik sering punya jam kerja malam dan punya tamu yang 'jenis'-nya bermacam-macam.

Aku dikirimi foto Azka yang sedang take video malam ini oleh Pa Asep. Syukurlah itu berjalan dengan lancar, meski tanpa aku disana. Jadi aku tinggal melakukan editing video jika diperlukan esok harinya.



0 comments:

Posting Komentar